LABUAN BAJO, NTTNEWS.NET – Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Polda NTT) menegaskan komitmennya untuk menghormati sepenuhnya permintaan keluarga korban tragedi tenggelamnya kapal wisata KM Putri Sakinah di perairan Selat Padar, Taman Nasional Komodo, Manggarai Barat.
Hal tersebut disampaikan Kapolda NTT Irjen Pol Dr. Rudi Darmoko, S.I.K., M.Si. melalui Kabidhumas Polda NTT Kombes Pol Henry Novika Chandra, S.I.K., M.H., pada Senin (29/12/2025), menyikapi pernyataan resmi keluarga korban asal Spanyol yang meminta penghormatan terhadap privasi dan kerahasiaan identitas korban.
“Kami memahami sepenuhnya duka mendalam yang dirasakan keluarga korban. Oleh karena itu, Polda NTT menghormati permintaan keluarga agar identitas korban tidak dipublikasikan secara berlebihan. Kami berharap seluruh pihak, termasuk masyarakat dan media, dapat menunjukkan empati serta menghormati perasaan keluarga yang sedang berduka,” ujar Kombes Pol Henry.
Kabidhumas Polda NTT menegaskan bahwa sejak awal kejadian, Polri bersama Tim SAR gabungan berfokus pada misi kemanusiaan, yakni pencarian korban dan pendampingan keluarga, bukan pada sensasi pemberitaan.
“Keselamatan dan kemanusiaan adalah prioritas utama. Di tengah operasi SAR yang masih berlangsung, kami mengajak semua pihak untuk menjaga etika, tidak menyebarkan spekulasi, serta tidak menampilkan konten yang dapat menambah luka bagi keluarga korban,” tegasnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.









