Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

DTPHP Mabar Tegaskan Komitmen Dukung Program Swasembada Nasional Presiden Prabowo

Kontributor : Redaksi Editor: Tim Redaksi
  • Bagikan
IMG 20251113 122735
Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Manggarai Barat menggelar Rapat Penyusunan Program Tahun 2026 yang berlangsung selama dua hari, pada 12–13 November 2025, bertempat di Hotel Prundi, Labuan Bajo. (foto : isth).

“Swasembada pangan itu mencakup pembentukan kelompok atau brigade pangan di tingkat kecamatan dan perluasan lahan tanam. Dengan terbentuknya brigade pangan inti, kita berharap luas tanam padi di Manggarai Barat meningkat sehingga produktivitas juga ikut naik,” tutur Fabianus.

Menurutnya, selama ini kerja sama antara pemerintah daerah dan B2P2 Kupang berjalan baik, namun pembentukan Brigade Pangan masih dalam tahap awal.

“Saat ini baru dua brigade yang terbentuk. Harapan kami, ke depan seluruh kecamatan memiliki brigade pangan aktif agar program swasembada benar-benar terwujud,” ujarnya.

Fabianus juga menyambut baik dukungan pemerintah pusat melalui program “MBG” (Maju, Berdaulat, dan Gizi), yang selaras dengan arahan Presiden Prabowo.

“Program MBG ini sangat membantu karena mendukung penyediaan bahan pokok, terutama beras, agar ketersediaannya stabil sepanjang tahun. Kita ingin Manggarai Barat bisa memenuhi kebutuhan beras dari hasil produksi sendiri, tanpa harus mendatangkan dari luar daerah,” katanya.

Baca Juga :  Inovasi Karya Anak Daerah, SMAN 3 Kupang Integrasikan AI untuk Tingkatkan Mutu Guru

Selain fokus pada sektor pertanian, Fabianus juga menyinggung pentingnya sinergi antara pertanian dan perikanan sebagai bagian dari strategi ketahanan pangan daerah.

“Sebagian masyarakat Manggarai Barat, terutama yang tinggal di wilayah pesisir, berprofesi ganda sebagai petani dan nelayan. Oleh karena itu, kita juga perlu mendorong sektor perikanan agar bisa memenuhi kebutuhan protein masyarakat,” ujarnya.

Ia menegaskan, jika sektor perikanan dikelola dengan baik, maka hasil tangkapan lokal akan mampu memenuhi kebutuhan gizi masyarakat sekaligus menjaga stabilitas harga ikan di pasaran.

Baca Juga :  Tim Terpadu Awasi Tempat Hiburan Malam, Disparekrafbud Tekankan Hospitality

“Kita berharap produksi ikan meningkat dan harganya tetap terjangkau. Dengan begitu, Manggarai Barat benar-benar mandiri dalam hal pangan, baik dari hasil pertanian maupun perikanan,” tutup Fabianus.

Rapat penyusunan program DTPHP Manggarai Barat ini menghasilkan berbagai rekomendasi strategis, termasuk peningkatan kapasitas penyuluh, pembentukan Brigade Pangan di semua kecamatan, dan penguatan sinergi lintas sektor untuk mendukung program swasembada pangan nasional.

Melalui kegiatan ini, DTPHP Manggarai Barat bertekad untuk memperkuat fondasi pembangunan pertanian yang berkelanjutan, inovatif, dan berdaya saing, guna mewujudkan masyarakat petani yang mandiri dan sejahtera di Bumi Komodo. **

  • Bagikan