NAGEKEO, NTTNEWS.NET – Ketua Komisi II DPRD Nagekeo Isidorus Goa S.Fil bersama anggotanya terus melakukan pengawasan terhadap proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang digodok sejak 2024, hingga kini belum selesai dikerjakan.
Hampir disetiap Desa yang ada diwilayah Kecamatan Nangaroro dan Kecamatan Keo Tengah terdata proyek fisiknya yang bermasalah dalam pengerjaanya.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua Komisi II Isidorus Goa dari Partai Hanura. Ia menyebut seperti di Desa Ulupulu, Ulupulu 1, Pagomogo, Kelurahan Nangaroro, dan Pautola, proyek strategi nasional itulah yang bisa menjawab kebutuhan dasar masyarakat.
Lebih lanjut Ia menjelaskan setelah kami melakukan Chek On The Spot beberapa hari lalu bersama tim komisi II, kami akan undang pemerintah mitra komisi II untuk rapat kerja. Sekaligus minta pertanggung jawaban untuk selesaikan pekerjaan fisik yang sampai saat ini belum selesai.
“Kami dari Komisi II tetap pada prinsip semua proyek yang menggunakan uang negara berapapun nilainya harus ada asas untuk masyarakat. Jangan coba – coba korbankan masyarakat, ” Tegas Dorus Goa.
Senada juga yang disampaikan oleh Anggota Komisi II Anton Sukadame Wangge, Proyek Sistem Penyedian Air Minum (SPAM) sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang krisis akan air bersih.
” Jadi saya minta untuk para rekanan harus selesaikan proyek tersebut dalam waktu yang dekat,agar masyarakat bisa menikmati air bersih yang merupakan kebutuhan utama warga, “Kata Anton.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.








